Saat problema kemanusiaan muncul di hadapan kita, segala bentuk ketakutan, kecemasan dan kepanikan tak membantu apapun. Demikian juga rasa susah dan segala keluh kesah.
Problema kemanusiaan adalah hal yang lumrah kita hadapi, karena manusia yang hidup di bumi berada di tataran kesadaran berbeda-beda dengan jejak karma berbeda-beda. Maka pasti ada yang membuat problem atau mengundang problem itu.
Mereka yang membuat problem adalah manusia yang kekurangan kasih murni dan diliputi angkara murka. Sementara mereka yang mengundang problem adalah manusia yang banyak memiliki jejak karma buruk di dalam dirinya. Karena kita hidup di planet yang sama, meski kita penuh kasih dan tak punya lagi jejak karma buruk, tentu saja kita kebagian dampaknya.
Seperti yang sedang terjadi saat ini, tak peduli latar belakang kita, tak peduli juga bagaimana tingkat kesadaran kita, kita secara bersama dihadapkan pada problema kemanusiaan yang bersifat global.
Issue penyakit pandemik membuat kita sama-sama beresiko mengalami kesulitan akibat resesi ekonomi global. Ini menambah daftar problem yang tentu saja sudah ada cukup banyak...
Nah, yang menjadi perbedaaan adalah mereka yang punya kesadaran spiritual tinggi tak akan kehilangan kesukacitaan dalam keadaan seperti ini. Hidup tetap disadari sebagai momen penuh anugerah. Lalu, dalam tuntunan Diri Sejati pasti tergerak untuk turut berkarya memberi solusi sesuai kemungkinan yang ada.
Saya mengajak Anda semua para pembaca, untuk tetap ada dalam kesukacitaan dan ketenangan. Kunci dari semuanya adalah selalu hening, selalu ada dalam kesadaran kekinian dan terhubung kepada Diri Sejati yang bersemayam di dalam diri sebagai sumber energi kesukacitaan dan ketenangan yang absolut.
Problem dalam segala bentuk dan skalanya justru kita jadikan pemicu agar jiwa kita bertumbuh dan bertransformasi. Dan pada saat ini, problema kemanusiaan yang ada kita jadikan sebagai wahana untuk menggembleng jiwa kita agar menjadi Ksatria cahaya sejati.
Senyatanya, jiwa kita tak akan bertumbuh menjadi agung tanpa ada momen penggemblengan yang menantang kita untuk menjadi diri terbaik. Saat ini, kita ada di titik persimpangan : jika kita keliru dalam bersikap dan tak memberi kontribusi yang sepatutnya, kemungkinan terbesarnya memang kita berssma-sama akan terperosok ke dalam problem yang lebih sulit lagi.
Tetapi jika kita melakukan seluruh tindakan yang selaras, memberi yang terbaik dalam keadaan jiwa yang murni, pasti muncul solusi dan kita berssma-sama merasakan bumi sorgawi. Keajaiban pasti terjadi saat kita menyiapkan diri sebagai wahana bekerjanya kekuatan semesta yang agung.
Secara praktis, saya mengajak Anda semua selama 7 hari kedepan melakukan meditasi sesuai panduan di dalam link You Tube yang saya sertakan. Lakukan kapanpun Anda sempat, dan bisa berulang-ulang. Inilah langkah nyata untuk menjadi Ksatria Cahaya yang pasti mengubah bumi yang semula diliputi awan gelap, menjadi bumi yang terang benderang diliputi kasih murni dan kesukacitaan sejati.
Sessi perdana hening cipta bersama telah dilaksanakan. Penghuni langit bersukacita. Realitas di dunia fisik pasti segera terselaraskan.
Resapilah pesan dari Yeshua Ha Mashiah yang muncul setelah kita bersama-sama menggemakan gita semesta yang agung:
Yeshua
23.03.2020 - 19.22 wib
Hari ini bumi bergoncang oleh kekuatan Illahi yang terpancar dari jiwa - jiwa yang murni.
Damai sukacita terpancar ke seluruh penjuru.
Kerlip cahaya menari dari pancaran senandung kidung.
Hembusan angin sorgawi terasa menyentuh relung jiwa.
Wahai jiwa - jiwa yang agung bangkitlah, bersatulah, ikuti panggilan lembut dari pusat hatimu.
Kita adalah Satu, janganlah tercerai berai oleh angkara yang bermanipulasi dengan berbagai rupa.
Masuklah ke dalam hatimu yang paling dalam, temukan kebenaran yang sejati.
Mari... berjalan bersamaku menuju terang cahaya abadi.
Dengarlah suara yang memanggilmu untuk kembali.
Kembali menjadi sejatinya dirimu.
Kembali menjadi cahaya yang agung.
Aku disini, temukanlah aku dengan keheningan hatimu.
Aku disini, bersama para ksatria cahaya yang setia kepadaku.
Temukanlah aku dalam kebenaran yang sejati.
Lepaskan segala beban di pundakmu yang begitu berat kau pikul tanpa tahu kemana arahmu.
Aku disini, temukanlah aku.
Aku tidak seperti yang kau bayangkan selama ini, lepaskan segala ilusimu lalu temukanlah aku disini.
Aku ada, aku nyata.
Hanya dengan keheningan engkau akan mampu menemukan aku.
Kasihku terlimpah bagi semua keberadaan tanpa batas ruang dan waktu.
Cahayaku terpancar ke seluruh penjuru.
Terimalah dengan penuh suka cita.
Rahayu.
Edinburgh 23-03-2020
Post a Comment